Kamis, 06 Februari 2014

Dunia Dibuat untuk Mengenali Hak Iran dengan Kesepakatan Jenewa

06 Februari 2014




TEHERAN - Presiden Iran Hassan Rouhani menekankan bahwa perjanjian Jenewa yang ditandatangani oleh Teheran danKelompok 5 +1(AS, Rusia, China, Inggris dan Prancis plus Jerman) membuat dunia mengakui dan menghormati hak-hak Iran, menurut FNA.

Aksi Rencana Bersama berdasarkan kesepakatan Geneva merupakan hasil kesepakatan kami dengan sejumlah negara besar pada langkah pertama untuk mengakui hak-hak bangsa Iran dengan hormat, kata Rouhani dalam sebuah wawancara televisi pada Rabu malam. 

"Kami adalah saksi daripelanggaran rantai sanksitidak adil yang dikenakan saat ini, yang berada di posisi menentang masyarakat kita karena intrikekonomi. Hari ini di bidang-bidang seperti industri makanan, obat-obatan, manufaktur mobil, produk petrokimia, asuransi, pengiriman, dan bahkan bidang moneter dan ekonomi, kita menjadi saksi dari terbukanya cincin dari sanksi itu, " ujarnya.

Presiden menambahkan bahwa langkah ini telahmembuat musuh kami sangat marah, ia juga mengatakan bahwa para ekstremis di Amerika Serikat mengatakansesuatu yang baru setiap hari, dan rezim Zionis juga sangat marah.

Pada tanggal 24 November, Iran dan para penguasa dunia menyegel enam bulan Aksi Rencana Bersamauntuk meletakkan dasar pada resolusi penuh yang berumur satu dekadesengketa Barat denganIran atas program energi nuklirnya. Dalam pertukaran tawaran membangun kepercayaan Teheran untuk membatasi aspek-aspek tertentu dari kegiatan nuklirnya, keenam Negara penguasa dunia tersebut sepakat untuk mengangkat beberapa sanksi yang ada terhadap Tehran dan melanjutkan pembicaraan dengan negara itu untuk menyelesaikansemua masalah antara kedua belah pihak.

R.S

Tidak ada komentar:

Posting Komentar