Sabtu, 08 Februari 2014

Rusia tak memiliki keraguan tentang senjata kimia Suriah yang akan dihapus pada bulan Juli - Menlu

06 Februari 2014




Menurut Voice of Russia, Rusia tidak meragukan perihal untuk menghilangkansenjata kimia Suriah yang akan ditinjau, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Alexander Lukashevichpada sebuah konferensi di Moskow. Dia menambahkan bahwa pasukan pemerintah Suriah telah menghalangi serangan "militan" terhadap depot senjatakimia.

"Meskipun kesulitan yang adaterkait dengan penarikan bahan beracun, tidak ada alasan untuk berselisih
tentang istilah akhir Juni atau awal Juli 2014," kata diplomat itu.

Pasukan pemerintah Suriah telah menghalangi serangan"militan" terhadap depot senjata kimia, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Alexander Lukashevichmenambahkan.

"Pihak Suriah melaporkan bahwa beberapa depot senjata kimia telah diserang. Untungnya, pasukan pemerintah berhasil mencegah serangan-serangan
tersebut," katanya dalam konferensi pers di Moskow.

Moskow tidak ingin mendramatisir agak melambatdari eksportasi senjata kimia dari Suriah, kata Lukashevich. Ia mengatakan ia yakin bahwa tenggat waktutidak bisa dipenuhi "untuk alasan obyektif."

"Sebagaimana diketahui, transportasi darat bahan kimia yang sangat beracunterus berlanjut di tengah konflik bersenjata yang sedang berlangsungdi Suriah dan
hal itu dikepung oleh banyak risiko," kata diplomat itu.

Moskow menentang politisasi masalah kemanusiaandi Suriah

Upaya yang dilakukan oleh beberapa negara mempolitisasimasalah kemanusiaan memiliki dampak negatif pada pembicaraan antara pihak yang berkonflikdi Suriah, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia AlexanderLukashevich.

"Upaya yang dilakukan oleh beberapa negara untuk mempolitisasiisu-isu kemanusiaan secara artifisial, termasuk melalui forum Dewan Keamanan PBB, benar-benar tidak dapat diterima dan akan memiliki efek paling negatif terhadap
pembicaraan antara pihak-pihak Suriah, putaran kedua direncanakan pada 10 Februari di Jenewa, "kata Lukashevich.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar